Hujan


Hujan senin malam di Langit “sidoarjo”


“Sayang sekali aku tak pernah merindukan pelangi ketika hujan reda.
 tak ubahnya ketika kamu pergi aku tak pernah mengharapkan ada pelangi
yang bermetamorfosis menjadi “Dia”

Kamu tahu apa yang kurindukan setelah hujan reda?
Jawabanya adalah tetap saja “Hujan”
Jika kamu tanya kenapa?

Karena tak butuh setitik keyakinan untuk mempercayai “hujan”
pasti akan datang lagi
Kamu tahu kenapa??

Karena tuhan telah mengaturnya milyaran tahun lalu sebelum “hujan” itu ada
Persis seperti aku yang telah mencintaimu
tiga ratus enam puluh hari sebelum aku dan kamu ada.

Komentar